1. Apa yang dimaksud dengan Telematika ?
(What)
Jawab
: Kata telematika berasal dari bahasa
Prancis, yaitu “Telematique” yang merujuk pada bertemunya sistem jaringan
komunikasi dengan teknologi informasi. Telematika dapat dikatakan adalah sarana
komunikasi yang mencakup jarak jauh. Kemampuan yang mencakup jarak jauh
tersebut dimungkinkan dengan adanya teknologi digital. Telematika merupakan
teknologi komunikasi yang dapat menyampaikan informasi satu arah maupun timbal
balik.
Disebutkan
juga bahwa telematika sering disebut dengan ICT (Information and Communications
Technology). Dijelaskan bahwa ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan
pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan
telekomunikasi. Telematika merupakan tempat
bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Telematika merujuk pada hakekat cyberspace
sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi
telekomunikasi, media dan informatika.
2. Kapan Telematika digunakan ? (When)
Jawab
: Telematika digunakan setiap saat, sekarang ini untuk mendapatkan informasi
sangat mudah selain itu informasi juga berubah dan berkembang dengan cepet
sehingga memungkinkan setiap waktu untuk diakses.
3. Kenapa harus Telematika yang digunakan
? (Why)
Jawab
: karena yang paling utama adalah karena kita hidup dalam era teknologi yang sangat
maju dan akan terus maju, bagi pengusaha, peneliti, penyebar informasi,ataupun
pelajar pasti sangat membutuhkan sarana komunikasi jarak jauh. Semua urusan
menyebarkan dan mengumpulkan informasi menjadi lebih mudah, tak dibatasi jarak dan waktu. Penyampaian dan pengumpulan
informasi yang sangat cepat tentu akan membuat waktu yang digunakan menjadi
lebih efisien. Bayangkan bila harus mengirimkan informasi / data dengan media
pos (atau mungkin burung merpati), dibutuhkan waktu beberapa hari, atau mungkin
paling cepat dalam hitungan jam, dengan syarat jarakdari pengirim dan penerima
bisa dikatakan dekat & medan yang dilalui tidak menjadi kendala.
4. Siapa yang menggunakan Telematika ?
(Who)
Jawab
: Yang menggunakan telematika adalah masyarakat, mulai dari anak-anak,remaja
dan dewasa yaitu untuk media komunikasi. Selain untuk berkomunikasi telematika
juga digunakan diberbagai bidang yaitu e-Goverment, e-Commerce dan e-Learning.
5. Bagaimana Telamatika digunakan ? (How)
Jawab
: Dengan penggunaan alat elektronik dan perkembangan yang semakin cepat, dengan
adanya jaringan dan terhubung dengan internet semua akan didapat dengan mudah.
Contoh penerapan telematika dalam bidang
perdagangan.
E-commerce merupakan salah satu contoh penerapan
telematika dalam bidang perdagangan. Perdagangan elektronik (electronic
commerce, disingkat sebagai EC, atau e-commerce) merupakan proses pembelian,
penjualan, transfer, atau pertukaran produk, jasa, atau informasi melalui
jaringan komputer, termasuk internet. Aplikasi e-commerce sendiri dimulai pada
awal tahun 1970-an dengan berbagai inovasi seperti transfer dana secara
elektronik. Akan tetapi, aplikasi tersebut terbatas pada perusahaan besar dan
beberapa perusahaan kecil yang sangat berani. Kemudian diperkenalkanlah
pertukaran data elektonik (electronic data interchange-EDI), yang
mengotomatisasikan berbagai pemrosesan transaksi rutin dan menyebarkan
e-commerce ke semua industri.
Pada awal tahun 1990-an, aplikasi e-commerce meluas
dengan cepat, bersamaan dengan komersialisasi internet serta diperkenalkannya
Web. Guncangan besar dalam aktivitas e-commerce dimulai pada tahun 2000 dan
masih terasa hingga sekitar tiga tahun; ratusan perusahaan dot.com menjadi
bangkrut. Sejak tahun 2003 e-commerce terus menunjukan kemajuan yang stabil.
Kini, kebanyakan perusahaan menengah dan besar serta banyak perusahaan kecil
mempraktikan e-commerce dalam beberapa bentuk.
Transaksi
e-commerce dapat dilakukan antara berbagai pihak, berikut merupakan jenis umum
dari transaksi e-commerce :
· Bisnis ke bisnis
Dalam transaksi ini, baik penjual maupun pembeli
adalah organisasi bisnis/perusahaan. Kebanyakan e-commerce adalah jenis ini.
· Perdagangan kolaboratif
Para mitra bisnis berkolaborasi secara elektronik.
Kolaborasi semacam ini sering kali terjadi antara dan dalam mitra bisnis di
sepanjang rantai pasokan.
· Bisnis ke konsumen
E-commerce yang penjualnya adalah perusahaan, dan
pembelinya adalah perorangan. Juga disebut sebagai e-tailing.
· Konsumen ke konsumen
E-commerce dimana seseorang menjual produk atau jasa
ke orang lain.
· Konsumen ke bisnis
Dimana pelanggan memberitahukan kebutuhan atas suatu
produk atau jasa tertentu, dan para pemasok bersaing untuk menyediakan produk
atau jasa ke pelanggan. Contohnya di Priceline.com, dimana pelanggan
menyebutkan produk dan harga yang diinginkan, dan Priceline mencoba untuk
menemukan pemasok yang memenuhi kebutuhan tersebut.
· Perdagangan intrabisnis
Dalam situasi ini perusahaan menggunakan e-commerce
secara internal untuk memperbaiki operasinya. Kondisi khusus dalam hal ini
disebut sebagai EC B2E (business to its employees).
· Pemerintah ke warga
E-commerce
dimana pemerintah menyedaikan layanan ke para warganya melalui berbagai
teknologi e-commerce. Unit-unit pemerintah dapat melakukan bisnis dengan
berbagai unit pemerintah lainnya serta dengan berbagai perusahaan.
· Perdagangan mobile
E-commerce yang dilakukan dalam lingkungan nirkabel,
seperti dengan menggunakan telepon seluler untuk mengakses internet dan
berbelanja, maka hal ini disebut m-commerce. Semua komponen e-commerce
membutuhkan praktik manajemen yang baik. Ini berarti bahwa perusahaan perlu
merencanakan, mengorganisasi, memotivasi, membuat strategi dan
merestrukturisasi berbagai proses seperti yang dibutuhkan.
Referensi :
Ø http://id.m.wikipedia.org/wiki/Telematika
Ø Turban
Efraim, R. Kelly rainer, jr. dan Richard E. Potter. 2006. Pengantar Teknologi
informasi, edisi 3. Salemba Infotek. Jakarta.
Ø
http://bluewarrior.wordpress.com/2009/10/08/apa-itu-telematika/
http://dotsemarang.blogdetik.com/index.php/2012/08/01/apa-itu-telematika/
http://dotsemarang.blogdetik.com/index.php/2012/08/01/apa-itu-telematika/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar